Pelajar Tenggelam di Sungai Bulango Ditemukan Tewas Mengapung di Laut |
timurpost.id - Setelah melakukan pencarian kurang dari 24 jam, Basarnas Gorontalo akhirnya berhasil menemukan Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 3 Gorontalo RHA (16). Korban tersebut ditemukan dalam Kondisi tak bernyawa di Muara Pabean, Kota Gorontalo, Rabu (08/12/2021).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Gorontalo, I Made Junetra menjelaskan, proses penemuan berawal dari laporan masyarakat yang melihat korban sedang mengapung sekitar pukul 14.50 Wita. Setelah mendengar informasi tersebut, tim langsung meluncur ke lokasi.
"Saat sampai di lokasi, korban segera di evakuasi dan di bawah ke rumah duka di Kecamatan Hulonthalangi," jelasnya.
"Pada pencarian korban ditemukan dengan jarak kurang lebih 5 Km dari lokasi tenggelamnya," ujarnya.
Awalnya, korban diketahui sedang mandi di Sungai Sulango bersama dengan ke enam orang rekannya. Mereka mandi tepat di bawah Jembatan Potanga, Kecamatan Kota Barat, Kota Gorontalo, sekitar pukul 16.30 wita.
“Saat sedang mandi, para remaja itu berniat berenang menyeberangi sungai tersebut, namun saat berada di tengah sungai, korban malah terseret arus.” tutur I Made Junetra.
Ia juga menambahkan, korban sempat berusaha berenang untuk menjangkau teman-temannya. Tetapi, arus sungai yang cukup deras membuat Korban terseret hingga tenggelam.
"Sesaat setelah kejadian, teman-teman korban segera melaporkan peristiwa tersebut ke pihak keluarga," tambahnya.
Kemudian, warga setempat melakukan pencarian dan melaporkan peristiwa itu ke Basarnas serta Kepolisian. Pukul 18.20 WITA Basarnas Gorontalo menerima info tersebut dan pukul 18.40 WITA Segera menerjunkan Tim Charlie yg dipimpin oleh danru Salama.