![]() |
Kapolri Berikan KPLB Anumerta untuk Tiga Personel yang Gugur di Way Kanan
timurpost.id – Polri menyampaikan rasa duka mendalam atas gugurnya tiga personel terbaik yang jatuh dalam menjalankan tugas sebagai abdi masyarakat di Way Kanan, Lampung. Ketiga personel tersebut adalah:
1. AKP (Anumerta) Lusiyanto, S.H. – Kapolsek Negara Batin, Way Kanan
2. Aipda (Anumerta) Petrus Apriyanto
3. Briptu (Anumerta) M. Ghalib Surya Ganta, S.H.
Jenazah ketiga almarhum telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung untuk dilakukan autopsi dan penyelidikan lebih lanjut. Proses autopsi telah rampung dilaksanakan pada malam sebelumnya.
Sebagai bentuk penghormatan, Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo resmi menetapkan status gugur bagi ketiga personel tersebut. Dengan penetapan ini, mereka berhak menerima santunan dari ASABRI yang akan disalurkan kepada ahli waris masing-masing.
Kapolri juga mengeluarkan Keputusan Kenaikan Pangkat Luar Biasa (KPLB) Anumerta untuk ketiga almarhum:
- AKP (Anumerta) Lusiyanto, S.H. – sebelumnya berpangkat Iptu, dinaikkan menjadi Ajun Komisaris Polisi (AKP)
- Aipda (Anumerta) Petrus Apriyanto – sebelumnya berpangkat Bripka, dinaikkan menjadi Ajun Inspektur Polisi Dua (Aipda)
- Briptu (Anumerta) M. Ghalib Surya Ganta, S.H. – sebelumnya berpangkat Bripda, dinaikkan menjadi Brigadir Polisi Satu (Briptu)
Hari ini, prosesi pemakaman akan dilaksanakan di dua lokasi berbeda:
- Briptu (Anumerta) M. Ghalib Surya Ganta, S.H. akan dimakamkan di Bandar Lampung
- AKP (Anumerta) Lusiyanto, S.H. dan Aipda (Anumerta) Petrus Apriyanto akan dimakamkan di Way Kanan
Karo Penmas Divhumas Polri, Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, mengimbau kepada seluruh personel Polri untuk mendoakan para almarhum agar segala amal ibadah dan pengabdian mereka diterima dengan sebaik-baiknya di sisi Allah SWT.
“Kami mengajak seluruh personel Polri, khususnya yang beragama Islam, untuk melaksanakan salat gaib bersama di wilayah masing-masing sebagai bentuk penghormatan terakhir,” ujar Brigjen Trunoyudo dalam sesi doorstop, Selasa (18/3).
Sementara itu, Polda Lampung masih terus melakukan penyelidikan dan penyidikan terkait peristiwa ini. Informasi lebih lanjut akan disampaikan seiring dengan perkembangan yang ada.